Posts Subscribe to This BlogComments

Follow Us

New Articles

1 2 3 4 5 6 7 8

Senin, 31 Mei 2010

Pengembangan ICT di Sekolah

I. Konsep/konstruk

Sekolah merupakan sebuah institusi dengan salah satu tugas yang diembannya adalah memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) masa depan yang bermutu dan berdaya guna. Dalam prosesnya, sekolah membutuhkan sumber informasi yang mutakhir dan selalu terkini. Pengembangan implementasi teknologi informasi dan komunikasi di sekolah merupakan upaya yang sudah seharusnya dilakukan.

Komunikasi di sekolah harus terbangun atas dua sisi, komunikasi internal yang utamanya adalah komunikasi antara : siswa-siswa, siswa-sumber belajar, siswa-guru, siswa-kepala sekolah, guru-guru, guru-sumber belajar, dan guru-kepala sekolah. Sedangkan komunikasi eksternal diantaranya adalah komunikasi antara : siswa-masyarakat, guru-masyarakat, kepala sekolah-masyarakat. Orang tua adalah bagian dari masyarakat.

ICT-Information Communication Technology hanyalah sebagai salah satu bagian dari sistem informasi. ICT hanyalah sebagai landasan infrastruktur teknologi yang meliputi hardware, software dan jaringan komunikasi untuk mengambil, mengumpulkan, memproses, dan memberikan output berbentuk content digital. Lebih lanjutnya informasi tersebut didesiminasikan melalui jaringan transmisi data dengan menggunakan berbagai macam jenis peralatan komunikasi (jaringan komputer) baik untuk kebutuhan internal (Intranet) maupun untuk kebutuhan publikasi umum (Internet).

Menerapkan sistem informasi selain membutuhkan dukungan ICT tentunya juga membutuhkan Isi (Content), Prosedur (Procedure), dan Peranan SDM (Role) yang semuanya akan menuju satu kesatuan dari kebutuhan yang diharapkan intitusi. Tanpa adanya proses informasi yang efektif maka institusi tersebut akan tidak dapat mengendalikan lingkungan sekitarnya.

Sistem informasi merupakan seluruh kesatuan proses mulai dari operator sampai dengan manajemen puncak, mulai dari teknis pengelolaan ICT yang kita kenal dengan Transaction Processing System (TPS), Decission Support System (DSS), Management Information System(MIS), sampai dengan Executive Support System (ESS).

II. Definisi Operasional

ICT pada action plan ini diartikan sebagai penggunaan berbagai media yang berbasis komputer, baik dengan jaringan (networking) maupun tanpa jaringan (stand alone) yang mendukung kepada penignkatan mutu proses dan hasil pembelajaran di sekolah.

Sumber-sumber ICT yang dibicarakan adalah :

· Internet

· E-mail

· Jaringan

· Video Conference

· Pengolah Kata (Word Processing)

· Pengolah Data (Database Spreadsheet)

· Desktop Publishing

· Digital Scanner

· Digital Camera

· Software Pembelajaran

· CD-ROM Sumber Informasi

· Sumber Informasi On-line

III. Dimensi

Pegembangan ICT disekolah berorientasi kepada pelayanan terhadap pengguna jasa (customer) yaitu siswa dan masyarakat. Dimensi yang dibangun adalah keterhubungan berbagai sumber informasi komunikasi yang berujung kepada penyelengaraan pembelajaran yang bermutu dan bernilai guna tinggi. Baik antar komponen di dalam sekolah sekolah maupun dengan luar sekolah (stake holder).

IV. Indikator Keberhasilan

Melalui pengembangan ICT di sekolah, diharapkan akan mampu :

* Meningkatkan kemampuan guru dalam mengembangkan ICT untuk menunjang profesionalitas kinerjanya
* Memotivasi guru agar selalu memperbaharui informasi dan pengetahuan untuk menunjang tugasnya
* Memberikan pelayanan terbaik dalam proses pembelajaran di sekolah
* Meningkatkan komunikasi dan informasi terkini bagi guru dan siswa
* Meningkatkan motivasi belajar siswa
* Meningkatkan kebermaknaan belajar siswa
* Meningkatkan mutu proses pembelajaran
* Meningkatkan hasil proses pembelajaran siswa

Oleh rbaryans in pendidikan
Read More...

Guru Harus ‘ICT Literate’ (Melek TIK)

Undang-Undang Nomor 14/2005 tentang Guru dan Dosen menyatakan bahwa setiap guru HARUS dapat memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk kepentingan penyelengaraan kegiatan pengembangan yang mendidik.

Kompetensi guru di bidang TIK juga merupakan salah satu yang dipersyaratkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2009, Bab II bagian Kesatu Pasal 3, yakni bahwa guru harus menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara fungsional. Pada Peraturan Pemerintah tersebut juga dijabarkan bahwa guru harus kompeten dalam memanfaatkan teknologi pembelajaran dan mampu mengembangkan diri secara mandiri dan berkelanjutan.

Sejalan dengan itu, Direktorat Pembinaan Pendidikan dan Pelatihan pada Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan, melalui program BERMUTU (Better Education through Reformed Management and Universal Teacher Up-grading) antara lain melakukan upaya meningkatkan keterampilan menggunakan komputer bagi guru yang tergabung dalam KKG (Kelompok Kerja Guru) dan MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran), yang meliputi kemampuan menggunakan perangkat lunak pengolah naskah (wordprocessor), pengolah angka (spreadsheet), slide presentasi, serta kemampuan menjelajah internet dan menggunakan email.

Sekolah dalam hal ini sepertinya sudah cukup responsive dalam bersikap, yaitu dengan cara melengkapi diri dengan sarana dan prasarana pendukung ICT yang memadai seperti computer, LCD projector, dan jaringan internet. Tetapi sepengamatan saya, sekolah yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana memadai tersebut sering tidak diiringi dengan kesiapan para guru untuk memanfaatkannya sebagai media pendukung pembelajaran secara optimal, sehingga peralatan TIK tersebut masih terkesan hanya dijadikan pajangan sebagai simbul kekinian teknologi. Kalaupun ada guru yang memanfaatkannya, itupun baru satu-dua saja dari sekian banyak guru. Sungguh hal ini sangat ironis.

Ayo bangkit saudara-saudaraku seprofesi. Mari jadikan ICT sebagai salah satu alternative berinovasi. Setidaknya dalam mengajar mari kita mulai menggunakan multimedia presentasi.
DIarsipkan di bawah: ICT, Motivasi | Ditandai: ICT, multimedia
Read More...

Membaca Potensi Genetika Melalui SIDIKJARI

Sekilas Pandang Mengenai DERMATOGLYPHICS
Dermatoglyphics adalah bagian dari ilmu Biologi, termasuk didalamnya mengenai genetika dan anatomi, yang mempelajari pola-pola garis tangan yang ada pada jari-jari, telapak, pada tangan dan kaki. Penelitian mengenai Dermatoglyphics ini kemudian berkembang dengan ditemukannya hubungan adanya pola-pola garis (sidik jari) dengan psikologi, karakter personal, serta potensi kecerdasan sejak lahir. Ilmu Dermatoglyphics ditemukan oleh Prof. Harold Cummins di abad-20. Sejak tahun 1920, banyak sekali publikasi riset mengenai studi Dermatoglyphics dalam bidang medis, terutama kaitannya dengan kelainan genetis. Ilmu Dermatoglyphics didasari oleh metode ilmiah yang telah berlangsung lebih dari 200 tahun. Penelitian melahirkan fakta-fakta statistik dibidang antropologi, kedokteran, dan psikologi. Salah satu penelitian awal mengenai dermatoglyphics ini adalah penelitian terhadap anak-anak Down Syndrome yang dilakukan oleh para dokter. Penelitian ini menemukan bahwa anak-anak yang mengalami kesukaran belajar memiliki bentuk dan pola sidik jari yang berbeda dengan anak-anak normal. Penelitian kini juga diarahkan terhadap potensi kecerdasan pada anak-anak normal. Kini, di banyak negara seperti : US, Jepang, dan Taiwan telah banyak mengaplikasikan Dermatoglyphics di bidang pendidikan, manajemen HR, dan perekrutan karyawan.

Laporan analisa Dermatoglyphics (Kapasitas Kecerdasan)

DIC (Dermatoglyphics – Intelligence Capacity) merupakan suatu analisa berdasarkan ilmu Dermatoglyphics yang bertujuan untuk memberikan gambaran potensi yang ada di dalam diri seseorang sejak lahir, kapasitas kemampuan intrinsik, dominasi otak dalam hal cara berfikir, serta distribusi kecerdasan (dihubungkan dengan teori kecerdan Multiple Intelligence). Analisa DIC lebih bersifat teknis analitis. Penilaian berdasarkan pada pola-pola sidik jari dan intensitasnya yang berdasarkan ilmu Dermatoglyphics ada kaitannya dengan bagian-bagian otak, sehingga akan didapatkan suatu ukuran kapasitas otak dan distribusi potensi kecerdasaan sejak lahir. Interpretasi karakter psikologikal berdasarkan riset dermatoglyphics yang ditunjang data-data statistik.
Analisa DIC menggunakan ilmu Dermatoglyphics, dengan penggunaan sidik jari sebagai sumber data samplingnya. Sidik jari bersifat permanen, dan tidak pernah ditemukan sidik jari yang sama di setiap orang. Sidik jari muncul sejak dalam kandungan pada usia minggu ke-13 dan pertumbuhannya seiring dengan perkembangan otak manusia.
Read More...

Jumat, 28 Mei 2010

7 Cara mendidik Anak

“Ingatlah Puzzle!” kata Gordon Dryden, “akan jauh lebih mudah jika Anda melihat gambar keseluruhannya lebih dahulu.” Memulai sesuatu dengan gambaran menyeluruh, akan memudahkan kita untuk memahaminya. Begitu juga halnya, dalam memahami masalah pendidikan anak, akan akan lebih jelas, bila kita susun dalam sebuah struktur. Dengan kata lain, sebaiknya kita bicarakan hal-hal yang global dulu baru kemudian kita beranjak kepada hal-hal yang detail.

Untuk itu, dalam pertemuan kedua ini, kita mencoba melihat secara sekilas komponen atau unsur-unsur yang membangun proses mendidik anak menjadi pahlawan. Setidaknya, menurut saya, ada tujuh hal yang benar-benar harus kita fahami sebagai orang tua dalam mendidik anak.

Pertama, memahami sekaligus memilih sistim pendidikan anak. Mendidik anak butuh keyakinan. Dan keyakinan tidak pernah tumbuh bila tidak memiliki pijakan jelas. Sedangkan agama salah satu fungsinya adalah sebagai pijakan hidup. Oleh sebab itu, sebagai orang beragama, dalam mendidik anak, kita harus bersandar dengan sistim pendidikan yang sesuai dengan agama kita. Jika tidak, maka baik kita sebagai ortu maupun anak-anak kita, akan mengalami split personality; pribadi yang terpecah, atau memiliki kepribadian ganda. Dalam bahasa Islamnya, pribadi munafik (hipokrit).

Di tengah serbuan pemahaman semua agama benar (pluralisme agama), semua agama tidak benar (nihilisme), tidak ada tuhan (Ateis), faham memisahkan agama dari kehidupan (sekulerisme), dan sangat ekstrem dalam memahami Islam (terlalu liberal, dan terlalu dogmatis), tentu saja pilihan kita mendidik anak berdasarkan agama yang kita yakini, bukan sesuatu yang mudah. Tanpa memahami Islam dengan benar, maka kita akan mudah terombang-ambing, bahkan tanpa kita sadari muncul ketakutan terhadap Islam.

Tidak sedikit saya mendengar curhat ibu rumah tangga yang menceritakan bahwa ia bertengkar dengan suaminya sebab suaminya tidak setuju anaknya di sekolah Islam, karena khawatir anaknya "terlalu Islami", padahal pasangan suami-isteri itu adalah muslim. Atau, suatu ketika, saya dan teman-teman membimbing para remaja. Dalam bimbingan itu, kami jelaskan materi kewajiban menutup aurat terutama memakai jilbab bagi wanita. Al-hamdulillah, hampir 100% anak didik kami itu mau makai jilbab. Namun di tengah membuncahnya rasa bahagia itu, tiba-tiba ada orang tua datang berbicara: "Jangan ajarin anak kami Islam yang keras!"

Mengapa hal itu terjadi? Sebab, orang tua tidak mau memahami ajaran Islam langsung dari sumbernya, Al-Quran dan Al-Hadis. Sebaliknya, hanya mendengarkan perkataan orang, media massa, dan dari orang-orang yang memang tidak suka terhadap Islam. Diperparah lagi, jika mereka memeluk Islam karena keturunan, bukan berdasarkan pencarian atas kebenaran, proses panjang, dan pilihan hidup. Ini yang kita kenal dengan Islam KTP. Jadi, jangankan mereka memahami sekaligus memilih sistim pendidikan dalam Islam, sebab memahami sekaligus memilih Islam saja tidak mereka lakukan.

Sistim pendidikan Islam (manhaj at-tarbiyah al-islamiyah), sangat berbeda dengan sistim pendidikan yang lainnya. Ciri khas Manhaj tarbiyah Islamiyah sejalan dengan ciri khas Islam. Sedangkan ciri khas Islam, diantaranya: Rabbâniyah (sistem rabbani), Tauhid (bersumber dari ajaran Keesaan Allah Swt), Tsabat (permanen/tetap dalam prinsip), Syamûl (universal), At-Tawâzun (seimbang), Al-Ijâbiyah (konstruktif), Al-Waqi’iyah (sesuai dengan realita), Sâmiyah (Mulia, tinggi), Mutakâmil (Integral), Istimrâriyah (Berkelanjutan), dan seterusnya.

Singkatnya, ketika kita memilih sistim pendidikan Islam, maka secara otomatis kita harus memahami Islam itu sendiri. Masalah pendidikan bila kita hubungkan Islam akan menjadi sub-sistem, sedangkan Islam sebagai kumpulan dari sistim kehidupan, baik itu sistim idiologi, sistim politik, sistim ekonomi, sistim sosial budaya, maupun sistim pendidikan. Nah, sudahkah kita memilih sistim pendidikan Islam untuk anak-anak kita? Lebih penting lagi, sudahkah kita memahami Islam sebagaimana yang Allah dan rasul-Nya ajarkan?

Kedua, memahami fase dan tugas perkembangan anak. Ini sangat penting, sebab sangat erat dengan materi, metode, pola pendekatan, dan semua proses dalam mendidik anak. Misalnya, dalam mendidik anak balita, pola pendekatan audio dan metode bermain lebih efektif, bahkan harus, dibandingkan pola pendekatan dan metode lainnya. Anak berusia sepuluh tahun, kita memakai audio-visual dan metode disiplin. Sedangkan anak berumur dua puluh tahun, kita pakai gaya belajar audio-visual-kinestik dan metode patnership. Begitu seterusnya.

Sebagai orang tua, tentu kita harus sangat memahami tentang anak kita. Namun sayang, terkadang hal ini tidak kita lakukan, dengan alasan sibuk mencari rizki untuk membahagiakan anak-anak kita. Sudah menjadi rahasia umum, bagi ortu yang bekerja di luar rumah dan anak dititipkan dengan pembantu, maka pembantu lebih faham terhadap sang anak dibandingkan dengan ortunya sendiri. Akhirnya, ikatan batin antara ortu dengan anak-anak mereka terputus. Jika ini terjadi, jangan pernah harap pendidikan akan berhasil!

Ketiga, menyadari kemampuan sebagai pendidik. Setelah kita menyadari bahwa kita adalah pendidik utama anak-anak kita, maka selanjutnya kita harus menyadari kemampuan kita dalam mendidik. Kita harus mengukur diri sejauhmana pengetahuan, ilmu, skill, dan waktu kita untuk mendidik anak. Bagi ortu sarjana pendidikan, tidak bekerja di luar rumah, dan harta melimpah, mungkin untuk mendidik anaknya di rumah, hal yang mudah. Sebaliknya, bagi ortu yang tingkat pendidikan menengah ke bawah, banting tulang cari rizki, dan hidupnya "gali lobang tutup lobang", ini suatu hal yang sulit. Nah, dengan memahami kelebihan dan kekurangan kita, maka kita bisa merumuskan strategi dalam mendidik putra-putri kita.

Keempat, memilih wilayah atau tempat mendidik anak. Ini masih berkaitan dengan point ketiga, tingkat kemampuan kita dalam mendidik anak, akan menghadapkan kita pada pilihan-pilihan. Bagi ortu yang kurang menguasai ilmu keislaman sedang mereka sangat ingin anaknya memahami Islam dengan benar, maka ada banyak pilihan, baik itu wilayah informal (mendatangkan guru ngaji ke rumah), formal (menyekolahkan ke madrasah atau ke pesantren), maupun non-formal (menyertaikan anak pada kegiatan keislaman di masyarakat sesuai dengan kelompok umurnya). Bahkan meskipun sudah memilih tiga wilayah itu, masih ada juga yang bingung, misalnya telah memilih wilayah formal, sekolah atau perguruan tinggi mana untuk anaknya?

Kelima, memilih atau merumuskan kurikulum pendidikan. Bila kita mempercayakan pendidikan anak kita jalur formal, sebaiknya kita memahami kurikulum sekolah/pesantren yang akan kita pilih, sehingga kita benar-benar memahami ke arah mana anak kita akan dididik. Untuk sekolah negeri, mungkin tidak terlalu sulit, sebab semuanya akan mengacu kepada kurikulum pemerintah, baik itu KBK maupun KTSP. Beda dengan sekolah swasta, terutama pesantren, memiliki kurikulum tersendiri. Sebaliknya, jika memang kita memilih mendidik anak kita sendiri di rumah (homeschooling), maka kita dituntut untuk merumuskan kurikulum sesuai dengan keinginan kita.

Keenam, merencanakan dan menyiapkan dana pendidikan. Seringkali ortu bercita-cita anaknya sekolah di sekolah terpadu atau kuliah di universitas terkenal, namun kandas karena tidak punya biaya. Sebab, rata-rata sekolah dan universitas bermutu bayarnya sangat mahal. Akhirnya terjadi dilema, apakah memasukan anak ke sekolah atau universitas murah tapi kurang bermutu, atau ke sekolah/universitas berkualitas namun sangat mahal?

Sebenarnya, kondisi itu bisa terelakan, manakala ortu benar-benar merencanakan sekolah/kuliah anak-anaknya. Karena, dalam merencanakan pendidikan anak, tidak sekedar mau ke mana anak sekolah/kuliah, tapi juga memikirkan bagaimana biayanya? Di sini, ortu yang sudah merencanakan pendidikan anak-anaknya, berbeda-beda, ada yang dengan menabung, ada yang menginvestasikan dana pendidikan dalam bentuk usaha, dan seterusnya.

Ketujuh, menyediakan sarana dan prasarana untuk mendukung keberhasilan operasi pendidikan. Hal yang terakhir ini, tak kalah pentingnya, dengan enam hal sebelumnya. Anak-anak yang belajar disertai dengan sarana dan prasarana lengkap dengan yang tidak, hasilnya akan jauh berbeda. Jangan membayangkan sarana dan prasana ini harus beli dan hal yang mewah, tentu saja tidak demikian. Yang penting ortu kreatif menciptakan dan memanfaatkan apa saja, agar kegiatan belajar-mengajar efektif dan efiesien.

Itu saja yang dapat saya sampaikan, insya Allah, akan kita diskusikan secara detail, dalam pertemuan selanjutnya. Kalau ada yang keliru mohon diluruskan. Manakala ada yang yang belum tersebutkan, maka silahkan Anda tambahkan. Intinya, saya ingin mengatakan bahwa apapun latar belakang status sosial, tingkat pendidikan, maupun sebagai bapak atau ibu, kita dituntut untuk memahami masalah pendidikan anak, apalagi kita sebagai umat Islam, kita harus memahami seperti apakah pendidikan yang Islami itu? Wallahu a'lam.
Tags: serial anak pahlawan
Oleh: Udo Yamin Majdi
Read More...

Minggu, 23 Mei 2010

Meminta Maaf pada Anak, Perlukah?

Sebagai manusia biasa, bukan berarti orangtua selalu benar dan tidak pernah bersalah dalam bersikap, terutama kepada anak-anaknya. Tak jarang, orangtua juga melakukan kesalahan pada anak, akibatnya hubungan antara orangtua dan anak menjadi terganggu dan kurang harmonis. Lalu, apakah perlu orangtua meminta maaf kepada anak?

Seringkali kita sebagai orangtua lupa bahwa peraturan yang ditegakkan di dalam rumah sebenarnya tidak hanya berlaku untuk anak-anak, tapi berlaku juga bagi seluruh anggota keluarga, termasuk orangtua. Kalau kita sebagai orangtua selalu mengatakan kepada anak-anak bahwa mereka harus meminta maaf karena kesalahan yang mereka lakukan, maka kita sebagai orangtua-pun sebaiknya juga meminta maaf saat kita berbuat kesalahan walaupun kesalahan itu hanya kepada anak. Dengan kita meminta maaf kepada anak, itu berarti kita memberi contoh yang benar kepada anak-anak kita.

Namun, apakah dengan meminta maaf kepada anak tidak akan menurunkan wibawa kita sebagai orangtua? Tentu saja tidak kalau kita tahu pesis bagaimana cara yang tepat untuk meminta maaf kepada anak. Inilah beberapa langkah meminta maaf pada anak tanpa membuat kita harus kehilangan wibawa di depan anak-anak.

1. Mengaku bersalah. Mengaku bersalah kepada anak teryata bukan hal yang mudah dilakukan oleh para orangtua, karena orangtua seringkali merasa gengsi. Lupakanlah genggsi itu, kalau memang kita tak ingin masalah yang ada terus berlanjut. Sadari bahwa permasalahan itu muncul akibat kesalahan kita dan akui itu di hadapan anak. Dengan demikian, anak akan merasa diperlakukan secara adil. Mengakui kesalahan merupakan salah satu faktor penting dalam meminta maaf.

2. Tulus. Meminta maaf sebaiknya dilakukan secara tulus. Jangan mencoba untuk membohongi anak karena anak-pun punya perasaan. Anak akan tahu dan merasakan itu saat kita meminta maaf hanya sebagai basa-basi. Akibatnya, anak akan merasa dibohongi, dan ini akan dapat menumbuhkan rasa ketidakpercayaan anak kepada kita sebagai orangtua.

3. Tenang. Meminta maaf sebaiknya dilakukan setelah kita merasa lebih tenang.
Meminta maaf dalam keadaan emosi tidak akan membuahkan hasil seperti yang kita harapkan. Kalau kita belum bisa bersikap tenang, katakan kepada anak bahwa kita butuh waktu untuk sendiri, sebelum melanjutkan pembicaraan dengannya. Kemudian, pikirkan apa yang terjadi dan apa penyebabnya agar pikiran jadi tenang.

4. Tepat sasaran. Katakan permintaan maaf kita secara langsung dan dalam kalimat yang tidak berbelit-belit. Ingat, yang kita mintakan maaf adalah sikap kita yang baru saja terjadi, bukan kepribadian kita. Misalnya, kita meminta maaf atas kemarahan dan ucapan kita yang kasar kepada anak, bukan atas kepribadian Anda yang emosional.

5. Jangan menyalahkan. Jangan sekali-kali kita balik menyalahkan anak hanya untuk membenarkan sikap kita sendiri. Misalnya, kita mengatakan kepada anak bahwa ”Seandainya kamu tidak malas, ibu tidak akan marah terus kepadamu”. Ini sama saja kita tidak meminta maaf, melainkan justru menyalahkan anak yang berakibat semakin meruncingnya permasalahan.

6. Meminta maaf. Akui bahwa kita bersalah dan bertanyalah kepada anak apakah ia mau memaafkan kita. Dialog ini akan mempermudah kita untuk mengungkapkan penyesalan, sekaligus membuat anak belajar memahami cara memperbaiki hubungan.

7. Evaluasi. Ajaklah anak untuk melihat dan mengevaluasi kembali bagaimana kita bisa menyelesaikan suatu permasalahan dengan baik. Buatlah kesepakatan dengan anak mengenai cara yang sebaiknya dilakukan bila masalah yang sama terjadi lagi nanti.

8. Lupakan. Bagaimanapun juga, walaupun kita sebagai orangtua, kita hanya seorang manusia, yang tentu tidak sempurna dan bisa berbuat salah. Namun, jangan terus berkutat pada rasa bersalah kita. Setelah meminta maaf, lupakan masalah tersebut dan berusahalah untuk tidak mengulanginya lagi, sama seperti ketika kita meminta anak-anak untuk tidak mengulang kesalahannya.

9. Jangan berlebihan. Berlebihan dan selalu meminta maaf, bahkan untuk hal-hal yang sangat sepele, justru akan membuat kita kehilangan wibawa. Mintalah maaf kepada anak karena kita memang bersalah, bukan karena kita berusaha menerapkan disiplin atau hukuman yang diberlakukan di dalam rumah.
Read More...

Selasa, 11 Mei 2010

Kandungan Gizi Pada Makanan Jajanan

Akhir-akhir ini beragam isu kesehatan menjadi topik hangat yang dibicarakan berbagai kalangan, termasuk para orangtua. Kasus formalin, boraks, hingga zat pewarna pada makanan membuat kita semua harus lebih hati-hati lagi dalam memilih makanan terutama makanan yang dikonsumsi oleh anak-anak. Dalam hal ini para orangtua harus melakukan pengawasan lebih ketat terhadap makanan apa saja yang dibeli bebas alias jajanan, tidak terkecuali makanan yang disediakan di kantin sekolah.

Dengan kondisi tersebut, diperlukan komunikasi antara orangtua murid dan guru untuk saling memberikan masukan dan pengawasan pada makanan di kantin sekolah dengan memberikan dan menyediakan makanan yang sehat dan bergizi bagi murid.

Berikut ini informasi penting yang bisa Anda jadikan bahan diskusi dan beberapa tips mengatasi kebiasaan jajan :

Zat terlarang yang terkandung dalam bahan makanan:

* Zat pewarna yang dilarang, antara lain auramine, metanil yellow, chrysoidine, rhodamin, burn umber. Zat pewarna yang dimaksud dipergunakan untuk pewarna industri tekstil dan lain-lain.
* Zat pengawet, seperti nitrofuran, asam benzoate, dan kloroform. Formalin dan boraks juga berada di antara pengawet yang dilarang karena bukan untuk digunakan pada makanan.
* Zat pemanis, sakharin dan siklamat.

Bahaya yang mengancam:

* Zat pewarna seperti rhodamin, jika dikonsumsi secara berlebihan akan menyebabkan kanker hati beberapa tahun mendatang.
* Vetsin atau mono sodium glutamate (MSG) yang dikonsumsi secara berlebihan bisa menyebabkan kanker. Dalam jangka pendek bisa juga menyebabkan pusing dan mual.
* Formalin dan boraks bisa membuat gangguan pencernaan, muntah-muntah, hingga depresi system saraf.
* Pencemaran timbal (Pb) pada makanan yang dijajakan di pinggir jalan tidak bisa diremehkan karena bisa mengakibatkan infertilitas, kelumpuhan, mual, dan muntah-muntah, sakit kepala, hingga kesulitan berpikir.
* Selain timbale, makanan jajanan yang tidak higienis sangat mungkin tercemar bakteri E.coli. Bakteri ini menyebabkan sakit perut, diare dan gangguan pencernaan lainnya.

Tips menghindari jajanan:

* Biasakan makan pagi. Hal ini efektif untuk mengurangi nafsu jajan pada anak dan remaja.
* Membawa bekal. Dengan membawa bekal, selain kebersihan terjaga, nutrisi juga dijamin seimbang.
* Sediakan kudapan/camilan sehat di rumah, bisa berupa buah, kue rendah kalori atau yoghurt.
* Variasi makanan di rumah. Menu yang berganti-ganti membuat kita tidak cepat bosan dan mencari pilihan lain di luar rumah, yang belum tentu memenuhi syarat gizi. Ini bisa diterapkan juga di kantin-kantin sekolah dengan menyediakan makanan yang sehat yang variatif dan bergizi, sehingga murid tidak membeli jajanan di luar sekolah.
* Jangan biasakan mengganti makanan dengan jajanan.
* Jangan terlalu sering makan di restoran fast food. Makanan yang ditawarkan umumnya mengandung garam yang tinggi dan penyedap rasa berlebih. Kandungan kalorinya juga lebih besar disbanding kandungan nutrisinya. Protein, mineral dan vitaminnya pun sangat rendah.

Dengan mengetahui dampak baik dan buruk dari makanan jajanan, paling tidak kita bisa meminimalisir hal-hal buruk yang mungkin akan terjadi.
Read More...

Mengajar Banyak Murid

Sebentar lagi sekolah dimulai dan untuk para rekan-rekan pengajar harus mempersiapkan diri untuk mengajar kelas dengan jumlah murid yang bervariasi. Kelas yang terdiri dari beberapa murid saja akan lebih mudah untuk diatur, sedangkan apabila murid berjumlah banyak, seorang guru harus mempersiapkan strategi agar materi yang diajarkan dapat diterima dan dimengerti oleh seluruh murid.


Pada saat tahun ajaran baru dimulai, cobalah untuk menumbuhkan dan menciptakan suatu sikap belajar yang baik di antara guru dengan murid. Jelaskan pula beberapa aturan yang jelas dan dapat dimengerti oleh murid, seperti:

* Mereka harus belajar dalam suasana tenang.
Berikan pengertian bahwa suasana belajar dan mengajar yang tenang akan membantu guru untuk dapat mengajar dengan baik dan murid mengerti pelajaran yang diajarkan.
* Murid boleh berbicara, bicara dengan volume suara kecil; tidak menganggu proses belajar mengajar.
Berikan pengertian bahwa disaat guru menerangkan, murid hendaknya mendengarkan. Namun apabila keadaan mendesak dan murid harus berbicara dengan teman sebelahnya, sebaiknya dilakukan dengan berbicara pelan.
* Bagi murid yang sudah mengerjakan tugasnya, sibukkan mereka dengan membaca buku.
Saat murid sudah selesai mengerjakan tugas kelasnya, berikan tugas lain kepada mereka seperti membaca buku. Dengan demikian mereka tidak akan mengganggu murid lain yang belum selesai.
* Pergunakan suasana diluar kelas untuk menghindari kebosanan murid di dalam kelas.
Kegiatan ini dapat dilakukan sekali-sekali agar kegiatan belajar menjadi tidak monoton. Caranya ajak sebagian murid keluar kelas dan ajarlah mereka di udara terbuka sedangkan sebagian murid lainnya tetap ada di kelas. Setelah beberapa saat lakukan hal ini bergantian dengan kelompok yang ada didalam kelas. Cara ini sebaiknya dibantu dengan asisten pengajar sehingga murid tetap terkontrol.
* Manfaatkan belajar kelompok.
Buatlah beberapa kelompok yang terdiri dari 5 sampai 8 murid. Tunjuk seorang ketua dalam masing-masing kelompok untuk bertanggungjawab atas kelompoknya. Dengan demikian dapat membantu guru memonitor situasi belajar mengajar.

Semoga tips diatas membantu dan seluruh tim Dunia Belajar mengucapkan "Selamat memulai tahun ajaran baru!"
Read More...

Menjadi Murid Yang Sukses


Sekolah dengan tahun ajaran baru sudah dimulai. Itu artinya kita harus mulai untuk rajin belajar lagi agar kita dapat melewati tahun ini dengan baik. Nah, agar kalian dapat menjadi seorang murid yang sukses melewati tahun ajaran ini, tips-tips dibawah ini mudah-mudahan dapat membantu:


1. Usahakan untuk masuk sekolah setiap hari.
Kadang kita merasa malas untuk bangun pagi, apalagi kalau di hari Senin. Aduh, rasanya masih mengantuk sekali. Akhirnya kita berpikir untuk mencari alasan agar tidak masuk sekolah. Untuk mengejar ketinggalan, kalian meminjam catatan dari temanmu. Eit, tunggu dulu, dengan meminjam catatan dari teman bukan berarti kalian dapat mengerti apa yang diajarkan oleh bapak dan ibu guru di sekolah lho. Pada saat temanmu menulis catatan tersebut, dia menuliskan apa yang dianggap perlu olehnya. Nah, bagaimana kalau ternyata ada hal penting lain yang tidak tercatat olehnya? Wah, bisa-bisa saat ditanyakan di ulangan, kita tidak dapat menjawabnya.

2. Mulailah masuk ke kelas dengan perasaan terbuka.
Kalian pasti bertanya-tanya, apa sih maksud dari kalimat diatas? Kita sering merasakan kita menyukai kelas yang satu sedangkan ada juga kelas yang tidak kita sukai. Entah itu karenanya gurunya galak, tidak dapat menerangkan dengan baik atau bahan yang diajarkan tidak menarik. Karena alasan itulah akhirnya kita sering ogah-ogahan untuk mengikuti kelas tersebut dengan baik. Wah, kalau kita merasa begini terus, bisa-bisa kita tidak dapat nilai bagus di buku rapor. Agar, nilai di rapor tetap memuaskan cobalah untuk tidak langsung men-cap kelas tersebut tidak menyenangkan. Dengarkan apa yang diajarkan oleh guru tersebut, lalu resapi pelajaran yang diajarkan hingga kalian mengerti. Kalau ada yang kurang jelas, cobalah untuk bertanya kepada guru tersebut. Ingat, bahwa semua guru menginginkan agar muridnya pintar dan beliau tidak akan lelah untuk mengajari hingga kalian mengerti. Dengan begitu, selain kamu mengerti pelajaran yang diajarkan, kalian juga menciptakan hubungan yang baik dengan guru kalian.

3. Selalu siap sebelum masuk kelas.
Untuk memastikan bahwa pelajaran yang diajarkan dimengerti oleh para muridnya, guru sering memberikan latihan untuk di rumah atau yang kita sebut dengan pekerjaan rumah (PR). Biasakan untuk menyelesaikan dan mengumpulkan PR tersebut di saat yang ditentukan. Apabila kalian kesulitan menyelesaikan tugas tersebut, kalian dapat meminta bantuan dari ayah, ibu, kakak, teman sekelas atau bahkan dari guru mata pelajaran tersebut. Begitu juga dengan tugas-tugas lain seperti prakarya atau kerajinan tangan. Cobalah untuk mengumpulkan tepat pada waktunya. Dengan demikian, nilai yang kalian dapatkan utuh dan tidak dipotong karena terlambat mengumpulkan.

4. Ikuti bimbingan belajar.
Kalian atau bahkan teman kalian pasti ada yang pernah ikut bimbingan belajar bukan? Bimbingan belajar dapat membantu kalian untuk lebih memperdalam pelajaran yang diajarkan di sekolah. Banyak bimbingan-bimbingan belajar yang dapat kalian ikuti. Pastikan sebelum mendaftar, bimbingan belajar yang kalian pilih merupakan bimbingan belajar yang baik. Coba tanyakan dengan teman kalian, bimbingan belajar apa yang diikutinya dan apakah itu membantunya untuk mengerti pelajaran di sekolah.

Nah, mulailah untuk rajin belajar dari sekarang dan selamat mencoba tips-tips diatas!
Read More...


Masyarakat muda zaman sekrang ini banyak mempercayai horoscop yang berasal dari barat ni ..horoscop dikira mengikut bulan kelahiran seseorang, nama horoscop adalah aries, Taurus, gemeni, cencer, leo, virgo, libra, scorpio, sagitarius, capriocorn, pisce, aquarius,ramai orang mempercayai bahawa bintang ini memberi nabis yang baik dan buruk kepada seseorang,
Bahawa ada kajian mengenai horoscop ini dengan mengatakan" pergerakan bintang dilanggit mendorong seseorang mempunyai sikap, nasib baik atau buruk"
ini bertentangan ngan firman Allah dalam surah yaasin ayat 38

وَالشَّمْسُ تَجْرِي لِمُسْتَقَرٍّ لَّهَا ذَلِكَ تَقْدِيرُ الْعَزِيزِ الْعَلِيمِ ﴿٣٨﴾
وَالْقَمَرَ قَدَّرْنَاهُ مَنَازِلَ حَتَّى عَادَ كَالْعُرْجُونِ الْقَدِيمِ ﴿٣٩﴾
لَا الشَّمْسُ يَنبَغِي لَهَا أَن تُدْرِكَ الْقَمَرَ وَلَا اللَّيْلُ سَابِقُ النَّهَارِ وَكُلٌّ فِي فَلَكٍ يَسْبَحُونَ ﴿٤٠﴾

Artinya : “dan matahari berjalan ditempat peredarannya demikianlah ketetapan yang Maha Perkasa lagi Maha mengetahui. dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga (setelah Dia sampai ke manzilah yang terakhir) Kembalilah Dia sebagai bentuk tandan yang tua. tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malampun tidak dapat mendahului siang. dan masing-masing beredar pada garis edarnya.” (QS. Yasin : 38 – 40)

hanya Allah sahaja yang maha menegtahui apa yang ada di alam ghaib dan di alam nyata, apa yang akan berlaku dan hikmah yang telah berlaku, kita hanya brserah kepada Allah dengan tawaqqal dan doa kepadanya di samping usaha yang sewajarnya.tiada orang di lahirkan kerana kesialan pada hari tertentu atau pada masa tertentu, sesungguhnya manusia di lahirkan secara fitrah suci bersih ,

ليس منا من تطير أو تطير له ، أو تكهن أو تكهن له ، أو سحر أو سحر له


Bukan dari golongan kami sesiapa yang merasa hina atau meminta diramalkan kesialannya atau merenung nasib atau minta ditenungkan atau mensihirkan atau meminta disihirkan.(Dikeluarkan oleh at-Tabrani di dalam Mu'jam al-Kabir - no: 14770; Silsilah al-Ahadis as-Sahihah - no: 2195)

Dalam hadis yang lain Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

من أتى كاهنا أو عرافا فصدقه بما يقول فقد كفر بما أنزل على محمد صلى الله عليه وسلم


Barangsiapa mendatangi tukang ramal atau dukun lalu dia membenarkan apa-apa yang dikatakan maka sungguh dia telah kafir terhadap apa yang telah diturunkan kepada Muhammad.(Dikeluarkan oleh Imam Ahmad di dalam Musnadnya dan dinilai Hasan oleh Syu'aib al-Arnouth - no: 9532).

namun jika kita perhatikan ramai masyarakat muda islam (terutama aweq2) yang perkaya kepada perkara yang karut marut ni..kalo tgk nama-nama nikc name kat yM tu mereka bubuh ngan nama2 horoscop mereka(budjek sedap,,hehhe)..mengapa perkara ini berlaku??

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

من اقتبس علما من النجوم اقتبس شعبة من السحر زاد ما زا


Barangsiapa yang mengambil sebahagian daripada ilmu bintang (nujum) maka sesungguhnya dia telah menambil sebahgian daripada sihir. Setiap kali bertambah ilmu bintangnya maka bertambah pula ilmu sihirnya.(Dikeluarkan Abu Daud - no:3950; Ibn Majah - no: 3726; Silsilah al-Ahadis as-Sahihah - no: 793)

Firman Allah


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ إِنَّمَا الْخَمْرُ وَالْمَيْسِرُ وَالأَنصَابُ وَالأَزْلاَمُ رِجْسٌ مِّنْ عَمَلِ الشَّيْطَانِ فَاجْتَنِبُوهُ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ


Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya khamar, berjudi, berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan. (QS Al-Maidah: 90)

Kalo kita paham dari firman Allah ciri-ciri orang yang berjaya adalah menjauhi perkara yang syaitan suke, antaranya adalah dengan menenung nasib, mungkin secara kasar memang tak nampak, mcm simple2 jek perkara hororscop ni tp dengan percaya untung dan nasib baik da buruk di sbbkan bulan ni sedikit sebnyak menjejaskan aqidah kita,

Bahaya percaya pada perkara karut marut ini nabi bersabda



من أتى عرافا فسأله عن شيء لم تقبل له صلاة أربعين ليلة


Sesiapa yang mengunjungi orang yang mendakwa mengetahui ilmu ghaib dan bertanya kepada dia sesuatu maka tidak diterima solatnya selama empat puluh malam.(Sahih Muslim - no: 2230)


Firman Allah dalam ayat yang di kenali dgn ayat 1000 dinnar


maksud ayat:
kepada sesiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhirat dan sesiapa yang bertakwa kepada Allah (dengan mengerjakan suruhanNya dan meninggalkan laranganNya), nescaya Allah akan mengadakan baginya jalan keluar (dari segala perkara yang menyusahkannya), (2) Serta memberinya rezeki dari jalan yang tidak terlintas di hatinya dan (Ingatlah), sesiapa berserah diri bulat-bulat kepada Allah, maka Allah cukuplah baginya (untuk menolong dan menyelamatkannya).

Kalo kita lihat ayat ni rata rata orang tahu, ramai yang hafal, ramai jugak yang tampal, dan ramai juga yang letak kat kedai untuk menarik pelanggan kononnya, tp malangnya ramai org yang tahu hebatnya ayat ni tp tak tahu isinya, tak tahu isi kandungan ayat tersebut, berharap ingin hidup senang tidak salah tp… ermmm yang salah jika ia tiada usaha dengan sewajarnya, jika kita lihat sahabat-sahabat nabi..mereka tak der nak bubuh2 ayat kat mana-mana tapi mereka amalkan isi kandungan ayat tersebut, di atas keimanan yang teguh dan usaha mereka telah berjaya menjadi agama islam agama yang kuat dan bertammaddun,
jika kita lihat kesan hanya berharap satu keajaiban dengan percaya minum air jampi ustaz tuk jadi pandai, dengan makan makanan tertentu tuk jadi pandai tanpa usaha yang sewajarnya akan memandulkan masyarakat islam..dan masyarakat islam akan menjadi malas dan hanya berharap pada air2 jampi sahaja


Keteguhan aqidah amat penting, sebagai seorang muslim hanya Allah sahaja yang menetukan segalanya.. itu adalah 1 pegangan yang msty cukup jelas kepada semua individu muslim..kepercayaan yang karut marut ini sedikit sebayak boleh menjejaskan aqidah seseorang muslim,dengan mempercayai ada kuasa lain yang mampu menentukan nasib baik dan buruk seseorang itu bergantung pada horoscop tadi akan menjejaskan iman dan kepercayaan kepada Allah.. hanya Allah pemilik mutlak alam semesta ini..semua terjadi di atas iziNYA,

Kesan dari terpengaruh dengan horoscop ini adalah amat besar terutama pada aqidah seseorang muslim itu,apa bila mereka mengetahui nasib mereka di lahirkan mengikut horoscop yang baik dan untung pasti mereka akan kurang dan malas berusaha sbb mereka sudah tahu mengenai nasib mereka, jika sebaliknya horoscop menetukan nasib malang orang itu akan malas untuk berusaha kerana percaya tiada keuntungan jikla di teruskan usaha..
oleh yang demikian islam sebagai agama fitrah menolak perkara ynag khurafat dan kepercayaan yang karut marut ini yang cube meresap dan merosak aqidah ummatnya ..indahnya nikmat islam jika pegangan kita tidak menyeleweng dari ajaran yang sebenar..beruntunglah kita dan kita mesti perlu wajib kekal teras aqidah seorang mukmin
Orang kita juga mempercaya air tanah api angin (mengikut giliran anak yang pertama sehinga ke4)untuk mencari jodoh… nenek2 ckp api tak ley ngan api nnti asyik bergaduh, api kene kawen ngan air, dan mcm2 lagi yang menyerbabkan anak cucu mengabilnyer dan menjadikanya salah satu adapt untuk di jadi sukatan dalam mencari jodoh,

Okey lah next episode arrr cite unsur air tanah api angin dalam memilih pasangan dan artikel "sayang..jom kawin lari" nantikan ...
Read More...

Kamis, 06 Mei 2010

Perbedaan serta Perbandingan antara Windows dan Linux

Ada banyak persamaan dan ada pula banyak perbedaan antara Linux dan Windows. Artikel ini membahas perbedaan antara Windows dan Linux, masing-masing tentunya memiliki nilai plus minus, silakan dibandingkan sendiri.


User Interface
Di Windows, Anda tidak banyak memiliki pilihan user interface. Sebagai misal, di Windows 95/98 Anda hanya mengenal user interface bawaan Windows 95/98. Anda sedikit lebih beruntung jika menggunakan Windows XP, karena Anda bisa berpindah dari interface milik Windows XP ke Windows 98 yang lebih ringan.

Di Linux, Anda bisa menemukan banyak macam user interface. Dan biasanya pilihan user interface ini dapat Anda sesuaikan dengan spesifikasi komputer atau lingkungan kerja Anda. Sebagai misal, pada komputer yang lambat Anda bisa menggunakan user interface yang ringan, seperti XFCE atau Fluxbox.

Atau jika Anda menyukai gaya Mac, Anda bisa memilih desktop model GNOME atau menggunakan utility Docker. Dan jika Anda terbiasa di Windows dan memiliki komputer yang cukup cepat, Anda bisa memilih desktop KDE.

Dengan KDE, Anda masih bisa memilih untuk menggunakan gaya Windows XP ataupun Windows Vista. Pilihan dan variasinya sangat banyak di Linux, Anda bisa mengatur sesuai dengan favorit Anda.

Sekuriti dan Virus
Salah satu masalah utama di Windows yang paling sering Anda temukan adalah virus dan spyware. Dari tahun ke tahun permasalahan ini bukan semakin mengecil tetapi malah semakin membesar. Ini semua terjadi karena banyak lubang keamanan di Windows yang bisa dieksploitasi oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.

Karena terlalu banyaknya masalah keamanan di Windows, bukan tidak mengherankan jika kemudian justru muncul olokan untuk nama Windows Vista, yang dipanjangkan menjadi VIrus, Spyware, Trojan dan Adware.

Linux diturunkan dari sistem operasi Unix yang memiliki tingkat sekuriti lebih kuat. Itu sebabnya tidak ada banyak virus di Linux dan kalaupun ada tidak bisa berkembang biak dengan pesat dan biasanya tidak mampu membawa kerusakan yang besar.

Sekalipun tidak sepenting di Windows, Anda tetap bisa menemukan program-program anti virus di Linux, seperti ClamAV dan F-Prot. PCLinux telah menyediakan anti virus ClamAV yang bisa ditemukan pada menu Start > Applications > FileTools > KlamAV.

Spyware
Spyware adalah suatu masalah yang cukup umum di dunia Windows. Biasanya program spyware mengamati, mengumpulkan dan mengirimkan data Anda ke suatu server. Untuk hal yang lebih positif, program ini biasanya dipergunakan untuk keperluan marketing.
Sayangnya, ada juga yang berniat buruk yaitu dengan mencuri identitas, kartu kredit, dan tindakan negatif lainnya.

Tidak banyak program spyware yang menginfeksi Linux mengingat cara kerja Linux yang lebih susah untuk ditembus. PCLinux telah menyediakan pre-instal Firewall untuk melindungi sistem Anda dan bisa diaktifkan melalui PCLinux Control Panel.

Instalasi dan Kelengkapan Program
Windows adalah sistem operasi, itu sebabnya Windows tidak menyediakan banyak program setelah diinstal. Kalaupun ada mungkin Anda hanya akan menemukan Internet Explorer, Media Player, Notepad, dan beberapa program kecil lainnya.

Ini sangat berbeda dengan Linux. Sekalipun Linux juga suatu sistem operasi, tetapi Linux didistribusikan dengan banyak program didalamnya (itu sebabnya dikenal istilah distro – dari kata distribusi – Linux). Setelah diinstal, Anda akan menemui banyak program dari hampir semua kategori program. Sebut saja kategori Office Suite, Multimedia (Sound, Video, Graphics), Internet (Browser, Email, Chat, Downloader, Messenger, Torrent, News), 3D, Games, Utility, dll.

Dengan waktu instalasi yang hampir sama, Anda bukan hanya mendapatkan suatu sistem operasi tetapi juga semua program yang diperlukan untuk kegiatan sehari-hari di Linux.

Konfigurasi Sistem
Windows dikenal kemudahan dalam pemakaiannya, karena hampir semua hal bisa dilakukan dengan sistem point n’ click yang sudah berbasis grafis,

Di Linux, Anda mungkin sering mendengar perlunya mempelajari perintah-perintah secara manual di command line. Sebagian berita ini benar, tetapi belakangan Linux sudah mengalami perkembangan yang sangat pesat, sehingga hampir semua hal juga bisa anda lakukan sama mudahnya seperti di Windows.

Dengan PCLINUX Control Center, konfigurasi sistem bisa Anda lakukan semudah point n click. PCLINUX memiliki deteksi perangkat keras yang baik sehingga hampir semuanya berjalan secara otomatis. Dan hampir semua program di PCLINUX disertai dengan konfigurasi yang sudah siap pakai. Sebagai contoh, browser Internet telah disertai dengan sejumlah plug-ins. Tidak perlu men-download dan menginstal plug-ins flash ataupun yang lainnya.

Hardware Support
Di Windows, biasanya Anda tidak pernah mendengar masalah hardwre, karena hampir semua hardware yang ada sudah menyertakan drivernya. Berbeda dengan di Linux dimana Anda mungkin sering mendengar suatu hardware tidak bekerja di Linux. Hal ini terjadi karena pembuat hardware tidak menyediakan driver versi Linux. Untungnya, belakangan ini cukup banyak vendor yang sudah memberikan dukungan driver Linux. Dan pengenalan Linux akan hardware semakin lama semakin meningkat sehingga mulai jarang terdengar permasalahan hardware di Linux.

Menangani Crash
Linux secara umum terlihat sebagai sistem operasi yang stabil. Dan jika Anda membandingkan Linux dengan Windows 95/98/ME, Linux jauh lebih stabil. Untuk Windows XP – jika Anda mengikuti petunjuk sistemnya dengan baik – juga akan cukup stabil.

Dan seperti halnya dengan Windows, suatu saat Anda juga akan menemui masalah di Linux. Sekalipun jarang, tetapi program yang crash atau hang bisa saja terjadi. Ini adalah suatu fakta dari kehidupan di dunia komputer.

Sekalipun demikian ada beberapa perbedaan di Windows dan Linux. Unix dan Linux mempunyai sifat multi-user. Linux menjalankan aplikasi secara berbeda dengan Windows. Ketika suatu aplikasi terkunci, Anda dapat mematikannya dengan mudah. Cukup menekan kombinasi tombol Ctrl + Esc, dan Anda dapat memilih aplikasi (atau proses) mana yang bermasalah.

Dan jika sistem grafis yang terkunci, Anda bisa berpindah ke command-prompt (dengan menekan Ctrl+Alt+F1) dan membunuh proses software secara manual. Anda juga mempunyai pilihan untuk merestart desktop saja dengan menekan Ctrl+Alt+Backspace. Ini berarti Anda tidak harus melakukan reboot sekalipun sistem Linux sedang mengalami masalah.

Partisi Harddisk
Linux tidak mengenal penamaan drive C: untuk suatu partisi. Semua drive disatukan dalam suatu sistem penyimpanan yang besar. Folder /mnt merupakan tempat untuk Anda mengakses semua media yang ada di komputer, baik partisi lain, CD-ROM, Floppy, ataupun FlashDisk.

Belakangan KDE telah mempermudah akses ke media dengan menyediakan sistem Storage Media yang dapat diakses melalui My Computer ataupun file manager Konqueror.

Penamaan File
Linux menggunakan “/” untuk memisahkan folder dan bukannya “” yang biasa digunakan DOS/Windows. Linux bersifat case-sensitive, ini berarti file “Hello.txt” berbeda dengan file “hello.txt”. Linux juga tidak terlalu memperhatikan ekstensi file. Jika Anda mengubah nama file “Hello.txt” menjadi “Hello”, Linux masih tetap mengetahui bahwa file ini adalah suatu teks. Dan ketika Anda mengklik file “Hello”, Linux secara otomatis tetap akan membuka program editor teks.

Kemudahan dan Keamanan
Anda mungkin sudah mengetahui, bahwa sebagai user biasa (bukan Root) Anda tidak bisa menulis file di sembarang folder. User biasa hanya memiliki akses tulis di folder home mereka. Sebagai user biasa, Anda tidak akan bisa mengubah bagian penting dari sistem Linux. Ini memang terkesan terlalu membatasi dan merepotkan, tetapi cara ini jauh lebih aman, karena hanya orang tertentu yang mempunyai akses Root saja yang bisa menyentuh sistem. Bahkan viruspun tidak bisa dengan mudah menyentuh sistem Linux. Itu sebabnya Anda tidak banyak mendengar adanya virus di Linux.


Hal ini berbeda jauh dengan Windows yang sangat rentan dengan virus. Ini terjadi karena user biasa di Windows juga sekaligus mempunyai hak sebagai administrator. Kebanyakan pemakai Windows tidak mengetahui hal ini, sehingga sistem mereka sangat rentan dengan serangan virus. Windows Vista sekarang telah mengadopsi sistem sekuriti Linux ini.

Defrag
Di Windows, Anda mungkin sering menemui masalah menurunnya kecepatan Windows. Salah satu penyebab biasanya adalah file-file di harddisk yang sudah tidak tersusun rapi lagi. itu sebabnya Anda disarankan untuk menggunakan program Defrag.

Di Linux Anda tidak akan menemukan program untuk men-defrag harddisk. Anda tidak perlu melakukan defragment di harddisk Linux! Sistem file Linux yang menangani semuanya ini secara otomatis. Namun jika harddisk Anda sudah terisi sampai 99% Anda akan mendapatkan masalah kecepatan. Pastikan Anda memiliki cukup ruang supaya Linux menangani sistemnya dan Anda tidak akan pernah mendapatkan masalah deframentasi.

Sistem File
Windows mempunyai dua sistem file. FAT (dari DOS dan Windows 9x) dan NTFS (dari Windows NT/2000/XP). Anda bisa membaca dan bahkan menyimpan file di sistem FAT dan NTFS milik Windows. Hal ini tidak berlaku sebaliknya, Windows tidak akan bisa membaca atau menyimpan file di sistem Linux.

Seperti halnya Windows, Linux memiliki beberapa macam file sistem, diantaranya ReiserFS atau Ext3. Sistem ini dalam beberapa hal lebih bagus dari FAT atau NTFS milik Windows karena mengimplementasikan suatu tehnik yang disebut journaling. Jurnal ini menyimpan catatan tentang sistem file. Saat sistem Linux crash, kegiatan jurnal akan diselesaikan setelah proses reboot dan semua file di harddisk akan tetap berjalan lancar.

3D Desktop
Teknologi yang nampaknya akan dihadirkan di sistem operasi terbaru adalah 3D Desktop. Windows mengawalinya di Windows Vista dengan menyediakan fitur 3D Flip. tidak lama kemudian Linux menyediakan fitur 3D Desktop yang jauh lebih lengkap, seperti 3D Flip, 3D Cube, 3D Ring, dll.

Di Vista, fitur 3D kurang populer karena membutuhkan spesifikasi komputer yang tinggi. Berbeda jauh dengan Linux yang mampu menjalankan fitur 3D Desktop pada komputer dengan spesifikasi yang sangat rendah. Linux yang dari awal terkenal di sisi server, sekarang sudah menunjukkan kebolehannya di sisi dekstop dengan mengungguli Windows dalam hal 3D Desktop.

Ada yang mau menambahkan ..?



Read more: http://www.pclinux3d.com/linux/perbedaan-windows-dan-linu.html#ixzz0n8eR6wrD
Read More...

Ubah Bahasa


English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Pengunjung

msn spaces stats

Yang Berkunjung

free counters

Yang Lagi Online

Yang Online Hari ini

Facebook

 

Reader Community

Galery Photo